Sabda Kalbu Bisu
Malam tersandar di ujung sudut waktu
Langit nan terdiam memaku sunyi dalam dingin
Hanya tersisa getaran angin sayu
Menunggu fajar di lorong malam
Raga lelah membungkus jiwa nan gentar
Memasung air mata dalam serak kata
Menikamkan patahan asa jiwa
Dalam relung kalbu senyap
Aku ingin berkata kepada senyapnya waktu
Dengan kebisuan kata
Aku ingin menyuarakan kebisuan
Dengan suara keheningan jiwa
Aku ingin menitip pahatan asa
Lewat rajutan hari sisaku
Namun di penghujung waktu kini
Aku hanya mampu meremukan debu-debu bisu
Nan tak berdaya tergilas hari
Aku hanya mampu menuntun bayangku
Yang menuntun diriku
Biarlah suara jiwa bergema
Memahatkan keluh hasrat bersatu
Walau langit hanya berdiam
Dan hanya ada kesunyian kalbu
Aku akan tetap bersabda
Menghadirkan kata jiwa nan lesu sedu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar