Merapatlah wahai malam….
Dan berhentilah melangkah bersamaku
Hanya dalam sepi diriku dapat berkata
Hanya dalam diam kata-kataku kan terucap
Selaksa langkah, kan berhenti
Di tapal jejak yang sama ku memulai
Bila banyang punya lelah
Mungkin kan berhenti bersama langkahku
Apa arti sebuah perjalanan?
Bukankah semuanya kan berhenti…
Namun kapan perhentian kan usai
Bila langkah lelah tak mampu capai ..
Sekali lagi.. hanya diam nan mampu menjawab
Menggiring langkah .. bersama langkah waktu
Jalanan masih sama… tergeletak rebah
Usang terinjak.. mendekap ingatan nan terlupakan
Merapatlah wahai malam…
Berhentilah bersamaku..
Di sini, di dalam kediaman seribu arti
Aku berdiri menunggu pagi…
Berdirilah bersamaku..
Mari mencari sebuah jawaban.. bersamaku..
Langganan:
Postingan (Atom)
-
Batas Dimanakah ujung langit bersembunyi Berada di tempat mana kaki bumi berpijak Bila timur sebenarnya hanya barat Dan ujung utar...
-
Setapak Jalan Menghempaskan tatapan kebelakang, menyimak guratan waktu nan tak terulang,, b...
-
Merapatlah wahai malam…. Dan berhentilah melangkah bersamaku Hanya dalam sepi diriku dapat berkata Hanya dalam diam kata-kataku kan teruc...